Transformasi Energi dalam Sel
Pada makhluk hidup heterotrof (makhluk hidup yang memanfaatkan sumber makanan organik/makhluk hidup yang tidak mampu mengubah senyawa anorganik menjadi senyawa organik) energi bersumber dari makanan yang dikonsumsi. Energi ini akan mengalami transformasi mulai dari energi potensial berupa energi kimia makanan menjadi energi panas dan energi kinetik/gerak dalam aktivitas makhluk hidup tersebut. Transformasi energi tersebut terjadi di dalam organel yang terdapat di dalam sel. Transformasi energi dalam sel terjadi sebagai berikutTransformasi energi dalam sel terjadi di ;
- Kloroplas = energi cahaya -> energi kimia
- Mitokondria = energi kimia -> energi kinetik
- Transformasi Energi oleh Klorofil

- Transformasi energi oleh mitokondria

Pembentukan Energi dalam Sel
Melalui serangkaian reaksi yang cukup komplek Energi yang berasal dari Nutrien digunakan untuk membentuk ADP menjadi ATP yang padat energi Mol. ATP bersipat sangat labil à mudah dipecah kembali menjadi ADP + P 1 mol ATP mengandung ± 8000 kal.
±90% pembentukan ATP ini terjadi dalam Mitokondria dan bersifat oksidatif. 10 % terjadi diluar mitokondria. 5 % bersifat oksidatif, 5 % lagi bersifat anaerobic.
Glikolisis aerobic > energi (dari Nutrient)
ADP + P > ATP
ADP + P + Energi
Penggunaan energi pada sel
- Sintesa senyawa kimia: terutama protein
- Proses transportasi membran ± 50 %
- Melakukan kerja mekanik pada sel-sel tertentu terutama pada otot rangka, otot polos, otot jantung, dan cilia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar